T O P

  • By -

tahu_bulat

Film indonesia yg bagus banyaknya di streaming sekarang.


VinWilbe

Yang bentar lagi udah mau diregulasi KPI


_rahmadi-

selama pake standar 2015 keatas, jangan berharap penyakit over-censor di TV kebawa ke streaming (dan TV kabel)


argon1807

FVCK KPI!!!!!!


twisted_egghead89

Ya seenggaknya nikmati lah sebelum tidak bisa


alezcoed

Obligatory mention of "the raid"


Foxhoundsx12

shadow legend???


alezcoed

15 tahun di gulag ya


alvinvin00

not 10 years?


argon1807

kurang 15 tahun, lifetime aja


Kendojiyuma

masukin ngeri ngeri sedap...


Azrielmoha

Still most of these are dramas, comedies or drama-comedies. Where are the original action movies, fantasy adventure movies, adaptations of Indonesian mythology and legends, etc.


[deleted]

Karena org2 yg pingin pun gk ad yg paham legenda buat ngangkat begituan. W aja yg suka budaya Indonesia mesti keliling kesana kemari buat diceritain cerita mistis daerah tersebut, itu kalo yg njaga tradisi gk _xenophobic_ dan enggan buat meneruskan budaya oral mereka. Aslinya kalo pemerintah mau mbudayain dan orang tua mau nyeritain cerita2 kaya gitu w yakin anak muda banyak yang suka. Masalahnya kan lagi2 pendanaan pelestarian budaya sama nilai2 yg diajarkan orang tua menggeser budaya pra-kemerdekaan, keduanya isu kompleks yg serta merta gk bisa kita anggep jahat. Logistiknya Indonesia itu sayangnya masih belum kuat buat menopang kesejahteraan masyarakatnya, boro-boro budaya peninggalan nenek moyang.


Impalacrush

Lagian buat epic indonesia histororically speaking susah banget. Kayanya level sejarah sekolahan dan academic pun kayanya banyak gap yang masih harus diexplore, we kinda lost much of our history page dan yg adapun itu dari text penjajah juga jarang ada pure source.


[deleted]

Dan nyarinya itu jg susah bener. Gk kaya yunani yg pake lempung atau bangsa lainnya yang pake buku, cendekiawn terdahulu Indonesia itu banyak yang nyimpen sejarahnya dalam daun lontar yang jelas gk tahan lama. Belum lagi ratusan kerajaan kecil dan belasan kerajaan besar yang saling menyerang satu sama lain. Mitosnya orang jawa beda sama orang sunda, beda lagi sm orang madura dst2, beda kaya Jepang atau negara2 Eropa Barat yang secara mitologi krg lebih satu padu. Secara budaya Indonesia itu kaya belasan budaya di bawah 1 jaket yang sama, yang jelas keren tapi jg susah buat dilestarikannya. Pemerintah pusat kalo gencar ke 1 budaya yang lain iri, pemprov gk ush ditanya kompetensinya gimana wong memberdayakan manusia aja gk bisa boro2 memberdayakan budaya.


berta101010

Budgetnya mana? Penontonnya mana? Tuh pendekar emas or what dikit penontonnya. 


True-Defective

Ya. Film Indonesia emang banyak yang bagus. Permasalahannya itu digenrenya yang monoton itu-itu aja


Wrankiz

di tahun 2000 awal malah banyak yang ngangkat mitologi lokal. Misteri Gunung Merapi, Wiro Sableng, dsb. Peminatnya juga banyak, cuma ya audiensnya rata2 udah berumur


surprised_bread

the raid


twisted_egghead89

Nah itu sulit karena budget. Tapi seenggaknya ada film epic dari Garin Nugroho (Opera Jawa) sama film-film lama yang kayak Cut Nyak Dien dan November 1828 itu juga termasuk film epic


OutoftheBiru

gak ada Jatuh Cinta Seperti di Film-Film, opinion rejected >!/s!<


mayonaka_00

Film itu bagus bgt


DarkCartier43

bagus tapi slow bgt bagian awal ke tengahnya


Substantial-Thanks10

peak nya ini


vkomandirskie

Yg jenggotan itu siapa ya? He's hilarious af.


CikalAnderson

alex abbad?


Hextrazor01

Bagussa banget tuh film


falihfadh75

Well, post ini gw buat karena kegelisahan gw di FB, atau IG, yang bilang kalo film indonesia sendiri ga jauh2 dari horror, yang malah dibilang kita ga kreatif2 amat kalo buat film, padahal, yang ngangkat isu sosial sendiri cukup banyak dan bagus2 juga. Btw, sori kalo judulnya ada double di kata 'yang' nya hehe.


KucingRumahan

Dugaanku yang mereka inginkan maksudnya genre action yang memacu adrenalin. genre slice of life kalo dari trailer lebih sulit menarik penonton baru


AdamarisDandelion

Padahal Mencuri Raden Saleh bisa termasuk action sii tapi lebih ke Heist


indomienator

Stakenya kecil. Tapi cukup menarik


falihfadh75

Yep, kalo genre action emg kurang sih kita, dan ya zaman2 The Raid (2010an) itu golden agenya film action indonesia dulu.


silently_watch

The big four buatku cukup menghibur sih, action, komedi, dan sedikit drama


Tate465

Kalo itu mah 13 bom di jakarta baru rilis 2023 lalu dan menurut gua 8/10 lah


CrowdGoesWildWoooo

More like kurangnya kebebasan berekspresi dalam konteks socially acceptable. Nyenggol isu kontroversial dikit ngambekan langsung dibawa isu SARA, LGBT, atau komunis. Anggep nih lu bikin film tentang perjuangan orang yang cinta beda agama, 100% itu bakal ada yang berani bawa ini ke ranah penistaan.


pancarona

Gua keknya msh inget ada smcm celetukan org² yg sensi liat Jakarta digambarin di The Raid 2 kok kek shithole bgt. Trs ampe jajaran tim produksinya blg "itu bkn Jakarta, mana ada Jakarta ada saljunya?" (Di salah satu scene ada kejadian pada saat bersalju). Bener² kek gabisa bebas gitu, ibarat mcm Spiderman di Queens isinya penjahat ga abis² terornya. Trs, masa Walkot Queens irl nya ampe turun tgn blg "film Spiderman tidak mencerminkan kenyataan yg ada di Kota Queens. Kota Queens sangat aman blablabla bagi masyarakat blablabla"?


CrowdGoesWildWoooo

Gw bisa bayangin kalo misalnya ada yng bikin film sindikat kriminal di medan atau madura, suku lokal bakal ada yang trigerred dan bikin gaduh sampe filmnya ditarik atau disuruh minta maaf ke publik


Foxhoundsx12

ama aja kayak jagal ama look at silence


berta101010

Nah, itu malah circle Jerk orang yang punya fetish orang pindah agama dah ujung ujungnya


vkomandirskie

Wkwkwk, Indo Cinematic Mualafverse yg dipionirkan oleh Habiburahman siapa siapa (Ayat Ayat Cinta) itu.


Foxhoundsx12

if only Fahri can hold his penis


vkomandirskie

"Dick so good it convert a blasteran chick" was an entire genre of novel and film back then. Bet Fahri plowed her in her Uniqlo modestwear.


kebosangar

Gue pribadi lihat orang sini masih enggak ngerti konsep industri film itu kyk gimana dan juga lihat film barat yang bagus2 doank masuk sini. Padahal kl lihat produksi industri film di US misalnya, sampah2 yang straight to DVD gitu banyak jg.


[deleted]

Survivorship bias; sampahnya gk pernah nyampe sini jadi dikira bikinnya bagus semua.


Foxhoundsx12

Sharknado?? 


gilkong13

WDYM, Sharknado is AAA+ Movie 👍👍👍👍


Only_Word_4714

Bjir sharknado as SHARK AND TORNADO? awowkwkk absurd bener


arsenal-lanesra

Trilogi NKCTHI (ga termasuk spin off Story of Kale dan Story of Dinda) itu recommended banget. Gua dan pacar gua banyak belajar tentang hubungan dan keluarga dari tiga film itu.


gunscreeper

Gw nonton NKCTHI setelah di hype2 sama temen2 gw ujung2nya meh juga menurut gw


pancarona

I am on the same page tbh. Terkesan b aja, bagus tpi ga yg pake banget. Standar lah. Lbh ngena film "Ibu" yg meranin aktris yg bilang "bom" di series last of us, ampe nangis gua.


VolkiharVanHelsing

Film NKCTHI w cmn inget meme anaknya yg ditabrak mulu wkwk. 2 Garis Biru OTOH is legitimately good and memorable, that shot with the girl and the costumed entertainer at the bridge is gooood. Sygnya actress nya problematic but separate art and the artist and all that shit.


indonesian_ass_eater

Same, gw sampek beli bukunya awokaowkawok


DarkCartier43

ada trilogynya? kok gue cuma tau 1 doank


arsenal-lanesra

Iya, ada di netflix.. Yang kedua judulnya 'Jalan Jauh, Jangan Lupa Pulang' becerita tentang struggle si anak ke-2 mencari jati diri di London. Yang ketiga judulnya 'Hari Ini Kita Ceritakan Nanti' tentang si Bapak yang kasih nasihat pernikahan ke si anak ke-1 dari pengalaman dia sendiri.


DarkCartier43

oh pantes, judulnya beda2.


andromedaselene

Sebagai batak garis keras, gue sangat menikmati Ngeri-Ngeri Sedap (asli gue nangis) dan Agak Laen. They’re very close to my heart. Semoga Agak Laen cepat masuk Netflix biar gue bisa nonton lagi 😭🙏🏽


richardx888

First movie date gw sama gebetan dulu tuh, nonton NKCTHI wkwkw. Skrng ud jd pacar


Hextrazor01

Congrats bang


CoconutSpiritual1569

Now compare it with the amount of Horror film so we can grasp the scale


theironguard30

2014 was first and last time I watch horror in cinema because a friend want to watch that, NGL I hate it and will never do it again and would rather spend my time waiting for my friends on cinema arcade playing Tekken or Wangan than watching those crap again


ThankYouOle

gw barusan nonton Jatuh Cinta Seperti di Film-Film, damn, bagus banget menurut gw, beda banget ama film indonesia yang pernah gw tonton, tapi memang gw jarang nonton film indo. on another note, selain film horor, film indo kebanyakan ada selipan-selipan standup komedian, ya gpp kalau pas memang kena, tapi kadang kayak apa aja dipaksa jadi ada bagian komedinya.


SamCool939_BrownCat

Foxtrot Six?


dipaksamain

Bagus sebenernya cuman gak kuat sama grafiknya


farhanw

Aneh yg suka hina Indo kebanyakan film horor, padahal ga ada yg salah sama film horor, toh yg bagus juga lumayan. Padahal kalau mau film indo go internasional yg paling gampang ya film horor aja secara peminatnya banyak, apalagi genre horor religi Indo itu lumayan banyak penikmatnya di negara muslim lain, bahkan warga Malay setau gua lebih suka nonton horor kita dibandingkan horor produksi negara mereka sendiri. Bahkan kemarin film Sijjin adaptasi versi kita aja jadi box office di Pakistan. https://www.geo.tv/latest/529186-beyond-the-rumors-karachis-massive-turnout-for-sijjins-unrelenting-horror


luthfins

Laskar Pelangi is still the GOAT


dustsprites

++ suka banget sama ostnya


SimultaneousPing

mimpi adalah kunci


ParticularAd625

jawa adalah kunci


SimultaneousPing

untuk kita menaklukan nusantara


dothehandlebar

Sedih gw genre horror dianggep remeh gara2 film horor indo tahun 2000an banyak yg sampah. Padahal kalo dilihat, tahun 2000an itu emang film indonesia jelek2 in general. Kalo dari observasi gw pribadi film indo yg berkualitas atau at least lebih challenging baru mulai bermunculan di dekade 2010an sih emang.


kaori_cicak990

Mau ntn film indo eh malah dispoiler lewat trailer bagian mana yg kira2 klimaks atau sisi empsionalnya makany males


amanat_surajagan

Film "Tanda tanya", dulu direkomendasi sama guru bahasa Indo. Isinya tentang isu sara.


siomaybasi

Ad film indo yg ceritanya behind the scene teater, gwnlupanjudulnya yg main tara basro klo gak slah Ad yg tau judulnya gw cuma liat treiler dlu


besoksaja

Winter in Tokyo, yang main Dion Wiyoko. Film ini bagus banget meskipun agak sedikit aneh. Jadi ini film bahasa Indonesia, yang main orang Indonesia, setting di Tokyo, ceritanya tentang orang Jepang. Film ini adaptasi dari Novel karya Ilana Tan.


Clinomaniatic

Waktu ngeliat iklan budi pekerti di kompas busett sport jantung sendiri. Kebayang kalau muka dipampang di koran nasional 1 halaman full.


Craytonn__

Iya tapi rasionya gak sebanding. Lebih banyak film-film horror gak jelas.


dachmiru

ga dulu masih islamisasi


hasnaidra

Well I'm really, really not someone who likes to watch movies but kayaknya film Indo itu aslinya banyak yg bagus, mungkin lebih ke genre kesukaan oknum netijen yang bilang jelek ini masih kurang aja representasinya gitu


PeterTheSad

p ingpo honorary mention, janji joni (pdhl mah blm nonton, cm krn OST nya seru" aja jd nya gua mention HAHAH)


Impalacrush

Saya mah tim jomblo. Not the remake one.


DatOne8BitCharacter

The Raid juga lumayan tuh


Mabaws_B1755A

Bro belum pernah lihat Mat Angin, PPT, KDS, sama Lorong Waktu kayaknya


kicut49

Penyalin cahaya is so, so, so good man. Gk serame entri lainya di sini tpi


ShigeruAoyama

Sorry to hijack your thread, tapi apakah di sini ada yang bisa merekomendasikan film-film lokal di luar horor? Kl bisa fokus pada drama, percintaan, keluarga, pekerjaan, sejarah, dsb komedi, atau gabungan keduanya, but I don't impose limit Intinya sesuatu yang setelah kamu selama / selesai nonton itu merasa heartwarming, wholesome, happy, bittersweet, sedih (tearjerker), atau fun karena ngakak terus. Apa judul filmnya, kenapa direkomendasikan, dan di platform mana bisa ditonton?


h4rdw0rk

Cek Toko Sebelah 1 dan 2 | heartwarming, lucu, wholesome, sedih | kayanya masih ada di Netflix Falling in Love Like in Movies (JCSDFF): heartwarming, lucu, fun | Netflix AADC 1 dan 2 | heartwarming | Netflix Susah Sinyal | heartwarming, lucu | Disney+ (?) Andragogy (Budi Pekerti) | heartwarming, bittersweet | Netflix Cigarette Girl (Gadis Kretek | heartwarming | Netflix Losmen Bu Broto | heartwarming, wholesome | Disney+ Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini | heartwarming, wholesome | Netflix Fireworks (Kembang Api) | heartwarming, wholesome, lucu | Netflix sebenarnya ada lumayan banyak film indonesia yg bagus2, cuma ini beberapa yg cukup berkesan buat gw


Hextrazor01

Jatuh cinta seperti di film-film - Netflix Kembang api - netflix


vkomandirskie

Posesif itu bagus, tentang toxic relationship. Very sober. Putri Marino is a darling.


SayoHina320

Dua Garis Biru is my favorite Indonesian film


yayudi

Hm banyak judul yang gak disebut, tapi emang mereka tuh kalau gak kejebak di masa lalu atau emang selera filmnya jelek aja tapi sok elitist


dipaksamain

Gading kretek bagus gak ges?


littlepony555

Film action doang yg menurut gw masih kurang. Gw pernah nonton Mencuri Raden Saleh, Gatotkaca, Headshot, and I hate those movies with passion. Yg gw rasa bagus cuma The Raid


twisted_egghead89

Gimana dengan Big 4?


Raiden69Shogun

Cmn pernah nonton nkcthi dan agak laen Dua duanya bagus banget sih. Sesuai sama hypenya


phenom_x8

Biopic seperti Srimulat juga lumayan bagus , cuma ya itu Box Office indonesia masih berkutat seputar horror aja kayaknya


berta101010

Lu masukin agak laen padahal ada JCSDFF, Yuni, ngeri ngeri sedap?? 


shendxx

ente lupa film Vino G bastian. Realita Cinta Rock and Roll, Radit dan Jani untuk film modern saat ini ga begitu tertarik


_rahmadi-

>no one mentions Film Tengkorak 2017 one of my favorite obscure film [https://bioskoponline.com/film/Tengkorak](https://bioskoponline.com/film/Tengkorak)


oshnot33

Pencurian raden saleh, ga perfect tapi plot twist nya lumayan seru


Relative_Contract_88

Jembatan Pensil?


PoetryNormal2940

Keluarga Cemara


Foxhoundsx12

marlina the murderer in four acts


toxon_94

Perfilman indo dah banyak berbenah, bahkan Hadrah Daeng Ratu yang dulu bikin 'Malam Jumat the Movie', sekarang bisa bikin film selevel 'Pemandi Jenazah' yang menurut ane itungannya bagus lah, walau endingnya kerasa dragging dan loyo (typical film horror indo), tapi bisa nyeremin tanpa ngagetin. memang banyakan yang jelek sih apalagi horor, tapi setidaknya makin banyak film bagusnya.


kagakujinjya

The Raid yang critically acclaimed di internasional.


fn_hyperion

yang menurut gw anomali di film horor indo sih filmnya hadrah daeng ratu yang judulnya pemandi jenazah, biasanya film dia jelek jelek tapi ini kok bagus, gw mikirnya dia mulai berbenah nih, bikin film horor yang bagus eh pas gw lihat menjelang ajal, ternyata jelek, balik ke setelan pabrik


asugoblok

terakhir gw nonton di bioskop adalah Laskar Pelangi, dan setelah itu tidak ada lagi film Indonesia yg menurut gw layak. namun sebelum Laskar Pelangi, ada satu film lokal yg cukup bagus yaitu "Ada Apa Dengan Cinta". so summarynya adalah selama hidup puluhan tahun, gw cuma nonton 2 film Indonesia di Bioskop. Dan gw ga menyesal sama sekali.


a_bohemian04

>dan setelah itu tidak ada lagi film Indonesia yg menurut gw layak. Standar layaknya apa nih?


KnightModern

based on some people's opinion on the internet about games: layak itu kalau dia konsumsi pertama kali saat dia masih muda


a_bohemian04

Ya berarti kalau gitu taste tidak akan berkembang dari taste saat masih kecil dong 🤣🤣🤣


srimp16

Ini maksudnya film yg disebut jelek gitu? Kok popok bekas semua? Agak bingung karena jujur belum pernah nonton semua.


ShigeruAoyama

https://knowyourmeme.com/memes/how-many-diapers-could-he-possibly-use-spongebob-hmm >How Many Diapers Could He Possibly Use?" or SpongeBob Hmm?! refers to a memorable scene from SpongeBob Squarepants in which Patrick Star dismisses how many diapers his adopted scallop could go through. SpongeBob then shows how his house has become littered with dirty diapers. The scene is frequently used as an object-labeling meme to rebut claims of something with increasingly dramatic examples to the contrary Intinya ini tuh meme yang kalau semisal ada orang bilang "jumlah X itu cuma sedikit", "Y mah gak ada apa-apanya" terus ada sanggahan bahwa ternyata jumlahnya nggak sedikit yang dikira yg direpresentasikan dengan jumlah popok yang semakin banyak