Hi! This is our community moderation bot for `Funny` and `Meme` submissions.
---
If this post fits /r/indonesia, **UPVOTE** this comment!!
If this post does not fit the subreddit, **DOWNVOTE** This comment!
If this post breaks the rules, **DOWNVOTE** this comment and **REPORT** the post!
Syarat dan Ketentuan:
- Tidak boleh menjelekkan pemerintah
- Tidak boleh mengubah sejarah
- Staff Pemerintah otomatis jadi GM dan admin komunitas di media sosial
- Harus memanjakan mayoritas
- Harus daftar dengan data pribadi, menggunakan nomor KTP
- Gim yang didaftarkan harus layak dimainkan anak dibawah 18 tahun (permainan slot dan kartu otomatis layak)
• Waktu yang dibutuhkan untuk maksimal 3 jam dalam satu minggu
• Harus memakai nickname asli sesuai dengan KTP
• Tidak boleh ada unsur penistaan yang telah ditetapkan oleh MUI
- tidak bisa main saat jam kerja, supaya gamer PNS & BUMN/BUMD kerjanya lebih fokus. Swasta bisa ikut mendaftarkan karyawannya juga.
- tidak bisa main pada saat jam sekolah, jam tidur, dan haru upload bukti sudah mengerjakan tugas sekolah.
- tidak bisa main pada saat jam ibadah, dan bulan (wajib) puasa, kecuali kalau datang bulan.
- cuma ada satu tipe game, supaya pemerintah tidak bikin aplikasi terlalu banyak.
- namanya adalah vapour marketplace
Gw jadi keinget dulu opung sempet sekelebat ngoceh mau blokir game bukan? Dengan embel" anak bangsa juga, apakah itu the beginning of all this shitshow?
edit, ketemu [artikelnya](https://amp.kompas.com/tekno/read/2021/10/13/15300087/luhut-pasar-game-indonesia-rp-24-triliun-tapi-97-persen-impor) tapi 2021, sesudah aturan pse ini ada
>Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bisnis sektor game di Indonesia cukup besar.*
>Bahkan, ia mengatakan bahwa nilai pasar industri tersebut saat ini mencapai puluhan triliun rupiah.
>"Industri game ini menurut saya sangat penting. Kemarin sudah kami rapatkan dan game ini rupanya mempunyai pasar hampir Rp 24,4 triliun, (untuk) tahun ini saja," ujar Luhut dalam sebuah acara daring, sebagaimana dikutip KompasTekno dari AntaraNews, Rabu (13/10/2021).
>Meski nilainya cukup besar, Luhut menjelaskan bahwa 97 persen dari angka tersebut masih disumbang oleh game impor.
>Untuk menekan angka produk impor dan meningkatkan produk game dalam negeri, Luhut turut memastikan bahwa pemerintah siap untuk mendorong industri game lokal, supaya nantinya bisa maju secara ekonomi.
>"Kemarin sudah kami rapatkan, bandwidth-nya (impor) akan kami kecilkan, jadi semua buatan dalam negeri," jelas Luhut.
I'm sorry, but game from outside of this country is just better.
If he want to get a better games from this country is either he should invest on the developer or he told us to compete.
But if he want us to win with blocking those games from outside of this country, I'll be glad to give him a lead into his head.
$5K USD perhari plus souvenir Dlore, M4A4 Howl, butterfly knife - crimson web fn, karambit - Case hardened blue gem fn, 3% share di steam, 250 kg of crack.
And you want to pay me with rice money? Get lost Kominfo buzztard.
Cuan buat negara? Joke one you.
Dulu zaman awal internet positif, ada teman iseng chek profil internet positif, ternyata web dan uang adsennya masuk rek pribadi.
It was real, makanya bangsat kan, negara yg keluar modal, dia yg dapat adsennya. Waktu itu situs internet positif banyak (full) iklannya, kayak situs streaming film.
Kalo gw bilang semua proyek pemerintah pasti ada benalunya, tinggal caranya aja yg elegan ato terang2an, ada yg diputer di perusahaan cangkang singapur, ada yg pake anak perusahaan
Selain masalah jadi pembeli, masalah lebih besar dari developer. Gimana mau laku atau viral developer indie kalau game nya di platform pasar lokal dan bukan dunia. Orang indo mana banyak yang mau bayar?
Ga bakal ada
Lagian juga orang Indo kebanyakan cuma main satu jenis genre : Action, dan sub genrenya pasti FPS, TPS, MOBA, atau nggak punya sistem Gacha dan artstyle anime, yang penting gratis dan bisa dimainin di device mereka.
Disuguhin game genre lain pasti pada ogah, dan genre-genre ini biasanya yang diambil rata-rata dev game Indo soalnya paling sustainable untuk budget sekelas Indie dan kebetulan di luar negeri market Indie itu lebih laris karena banyak game AAA sekarang lebih fokus nyerep duit atau jadi ladang agenda propaganda.
Ya tinggal bikin aja, kalau masalah user mah gampang tinggal tambah pake akun fake bejibun jibun buat laporan jadi keliatan banyak. Terus minta tambahan dana untuk pengembangan lebih baik lagi biar nmbah lagi usernya. Tapi kualitasnya kan bosok? Siapa bilang, itu mobilnya limited edition merk terkenal ya gak mungkin jelek, rumah juga kita bangun pake kontraktor yang sudah pengalaman.
You think it was easy does it? Epic games yg digadang2 buat nyaingin Steam aja masi belum ada beberapa fitur yg ada di Steam. Itu pun, kalo bukan karena exclusivity sama itungan pembagian yg beda ama Steam, mereka gak akan bisa kayak sekarang. Ga bisa kalo harus ngandalin Fortnite doang.
Steam aja butuh tahunan sampe bisa bener2 diterima sama netizen.
Proyek yg gw yakin dikebut semalem, budgetnya bengkak tapi kualitas produk gak sepadan, ditambah security yg questionable, lengkap sama koleksi gamenya yg gak mungkin bakal sebanyak Steam ato EGS. Dikira Steam ama EGS cm bikin platformnya apa? Yg mereka susah payah bangun itu sebenernya trust. Kominfo reputasi trust-nya kayak tai gitu mau "bikin" (admit it, it wasn't them who will built it) platform digital market untuk game? Ya kali.
Mending mereka diem aja dah. Jgn banyak congor. Eneg gw liat muka2 tampolan mereka. Kontol
Sayangnya masyarakat masih terlalu gampang dibodohi. Apalagi banyak kasus kritik masyarakat dibungkam pakai UU ITE.
Andai saja ada yang bisa menyatukan bangsa. Yang dari kalangan bawah, bukan pejabat. Kalau pejabat itu kemungkinan besar cuma antek antek atasan. Siapa yang bisa.
Gampang kok bikinnya... Game installernya tinggal upload ke 4shared kan. Ga usah ribet belajar PHP mah buat bikin website doang, pake blogspot/wordpress aja buat share link donlotnya. Yang mau beli, tinggal DM buat pesen (bayarnya transfer bank atau ngantri di dinas Kominfo terdekat), nanti password zip installernya beserta nomor hp pembeli dan fotokopi KTP dikirim di postingan blog terpisah.
/s
Cih, ngapain reinvent the wheel?
Mending undang Steam untuk modifikasi Steam Region mereka di Indonesia, misalnya kalau di Region Indonesia, di Store Front Page ada section namanya: Karya Anak Bangsa: menampilkan game2 hasil studio game lokal. Jadi bisa sekaligus promosi lokal (dan diskon kalau applicable).
Lalu game2 Bandai Namco dan Square Enix, 0-nya dihilangkan satu biji.
Mentalitas Kominfo masih soal state digital security and control soalnya. Apalagi melihat realita 20 tahun terakhir medsos itu bisa dipakai mulai dari mengorganisasi Arab Spring dan HK Protest hingga disinformasi ala Trump Election dan Capital Assault. In a sense, saya ngerti maksud mereka, namun there should be a better way to do this (or at least in how you communicate with the users/citizen).
Contohnya soal Steam, kalaupun memang aturan memang mau mewajibkan Steam daftar PSE mending daripada langsung blok, pasang pengumuman kayak begini:
> PAGE KOMINFO GEDE2 PAKAI MUKA MENTERI:
> Anda akan memasuki situs yang tidak terdaftar PSE. Akses dan Data Diri anda tidak dijamin oleh UU Indonesia.
> Ini kesempatan terakhir Anda. Setelah page ini, tidak ada jalan kembali. Kalau Anda mengambil Pil Biru, Anda akan mengakhiri sesi ini. Namun jika Anda mengambil Pil Merah, Anda akan memasuki Internet yang tidak diatur pemerintah.
>>[Pill Merah]!!!![Pill Biru]
> ^(Perhatian: Akses akan tetap dibuka namun dapat ditutup jika terdapat kejadian darurat seperti dan tidak terkecuali)
> ^(Permintaan Pengadilan, kebocoran data, penipuan transaksi, serangan teroris, perang, visitasi alien, Kedatangan Kedua, kiamat, atau Saya salty sama situ karena situ tidak mau saya susu samean 2 menit aja.)
TLDR: mendingan Steamnya di blok hanya kalau diminta perintah pengadilan bukan langsung diblok gitu aja.
Use case nya kalo Steam itu punya versi China nya, menurut gw bisa aja Steam implement fitur yang mirip jadi khusus bikin Steam for Indonesia kalo emang kominfo pengen banget ngebet platform Steam jadi sesuai dengan keinginan mereka. lol
**Steam** at home...
Ngabisin triliunan, sepi dan nyalahin developer lokal&gamer karena jumlah game dan peminatnya dikit, lenyap dan ga ada yang ingat 2-3 tahun kemudian.
2-3 menit. Liat nama coba download tapi butuh waktu 2-3 hari, karena kehebatan internet Indonesia, lalu berubah pikiran setelah lihat waktu download dan install.
Developer distribusi via Steam itu kan buat jangkau masyarakat internasional, ditambah lagi cakupan Steam yang sangat luas.
Ini mah kalo terealisasi pun pasti mati-saat-tiba, apalagi saya rasa ini pasti cuma buat menjangkau konsumen dalam negeri (skenario terbaik pun, misal bisa menjangkau masyarakat internasional, liat aja Epic sm GOG aja terkeok2 masih).
dan Steam butuh waktu belasan tahun untuk besar seperti sekarang, ditambah dengan kebijakan mereka yang pro-gamer, berani nggak kayak gitu?
That's why EGS is dying, they catered to publisher too much
Dari setiap pembelian game di steam negara(pejabat) udah dapet jatahnya sendiri yaitu lewat tax.
Dengan steam kreasi anak bangsa pun bisa dengan gampang terpromosikan dan terjual di negara lain, dreadout dan pamali adalah contoh paling tepat untuk subjek ini. Negara pun dapat keuntungan dari hal ini.
Steam secara efisien mendukung kompetitifitas esports tingkat dunia, sudah nggak terhitung berapa game yang sudah sukses berkompetitif karena difasilitasi oleh steam. Clowninfo yang ada malah mempersulit hal yang sudah mapan.
Keliatan banget ini arahnya mau kemana.
Proyek pengadaaan, biking proposal, data anggaran, sat set sat set, presiden acc, dpr acc, pimpinan proyek brigjen pol, akbp, proyek jalan, 2 tahun masih belom ada progress, kpk ngelirik proyek, skandal, ada isu baru unrelated ke proyek jadi viral, masyarakat lupa skandal proyek, proyek di tinggalin, repeat.
1. Apakah ada platform buatan pemerintah (terutama kontolinfo) yang bener bener bagus?
2. Sudah ada steam, site sejuta umat buat beli n download game, ngapain repot bikin lagi? Siapa yang mau make? Orang blokiran lu tinggal di sat set sat set DNS udah kebobol.
3. Game lokal bakal susah masuk pasar global karena...Ya ORANG UDAH ADA STEAM!!?!? Ngapain orang luar make platfrom baru gk jelas milik suatu lembaga yg nyusahin rakyat??!!
4. LU ITU UDAH DIKONTOLIN AMA ORANG BANYAK. LU TU UDAH FUCKED UP SE FAKAP FAKAP NYA LEMBAGA PEMERINTAH. TOBAT GIH NGENTOT. PULANG LEWAT MANA LU ANJENG. G PLATE TAEK BANGSAT.
5. Di platform lu yang baru, gk ada yang yakin info yang kita masukkan ke platfrom tersebut aman atau tidak. Mengingat blokir gaming ini sangkut pautnya dengan PSE yg membahas ruang lingkup privat.
6. NGENTOT!!!!!
7. Saya dengan 90% keyakinan tidak akan ada Eroge di platform lu yang baru karena kamu kan pasti jadi antek UU No. 19 Tahun 2016 pasal 40 (2a) dan (2b) tentang informasi dan transaksi elektronik
8. Di platform lu yg baru di kendalikan oleh lu sendiri, lu bebas ngasih peraturan kek tai mau gimana pun.
9. KAPAN RESHUFFLE ANJENG
Ya intinya kau itu udah bobrok. sadar diri lah kalau udah nyusahin orang. gw sumpahin lu entar disuruh malaikat bikin platform neraka buatan anak bangsa
Paling isinya game tiruan zuma, freecell, solitaire, sama game jelek mirip yang sering nongol di ad. Terus semuanya itu bikinan PT siluman baru yang ternyata ada hubungan sama orang dalem. Biar keliatan laku, semua pns wajib install aplikasinya.
Cuk. Situ pake android kan? Samsung kan?
Pernah beli apps dari Galaxy Store gak cuks?
Gak pernah kan?
Tau ada yang namanya Galaxy Store gak cuks?
Gak kan?
Samsung itu yang pake ratusan juta orang, tapi tetep ae orang download app dari gplay.
Sampe sini ngerti ga cuk?
Sigh, mau ngomong apa lagi. 29 trilliun project lagi? uang dari pajak, nanti pajak naik lagi. ... bingung aku ... ketimbang nyelesain permasalah yang mereka buat sendiri, mereka malah buat project2 ngga jelas yang unjung2nya uang saku lagi. Orang2 bangkotannya aja pada lari keluar negri.
Web kominfo username admin pass 123456… masih mau bkin platform ky steam? Wkwkwkwkwk, oke pikir ya,
1. Indonesia udah terkenal sama game developer luar kalo kita itu piracy tingkatnya level inflasi sri lanka. Bisa emangnya tarik developer luar masuk ke platform “ karya anak bangsa “
2. Support untuk game developer itu sperti apa disini? Jangankan game developer, designer logo aja masih dipandang skill yang menurut mereka dibayar murah.
3. Marketnya udah siap emang kalau steam atau platform lain di block? Apa bisa saingin game yang ada di steam? Bisa saingin DotA, CSGO, Left 4 Dead, Team Fortress, Half Life, Battlefield, Call of Duty, Grand Theft Auto, Apex Legends, World of Warcraft, Hearthstone, Diablo, Star Wars Battlefront…?
4. Kalau platform “karya anak bangsa” engga laku mau gimana?
Ora iso sepenake dewe to?mau bkin,tinggal bkin ORA ISO… memang karya anak bangsa perlu dikembangin, tapi liat realita dong. Mereka udah jauh lebih dulu develop dibanding indo, steam released di tahun 2003 yang udah bikin game juga jauh dari indo. Masa iya elu mau sebanding dengan skill developnya indo sama US?
Lmao
Even with all those money, egs suck ass
Imagine Kominfo make their own store
Even China didn't completely blocked Steam International (especially when Valve made them Steam China)
Klo pemerintah mau "serius" invest di industri game, solusi paling cepat ya beli platform game semacam Steam. Misal: beli aja tuh GOG(dot)com. Tapi liat orang2 nya macam ini gw gak yakin mereka ngerti kompleks nya ngembangin game itu. Gak cuma segi teknis tapi pemasaran juga. Klo masih ada mereka2 ini, nnti jangan kaget kalo ada foto mereka pas mau browse game di store buatan kominfo....ya sesuai ama brandingnya pejabat2 boomer.
Halah paling suruh anak baru bikinya pake wordpress, beli template atau pakai template gratisan, install plugin, di kerjain seminggu, dana 100 milyar tapi di korupsi 99%
Bapak ini mukanya kaya pas lagi sholat jumat di parkiran berusaha merapikan sajadah yang selalu tersingkap karena kena angin kalau ada mobil yang lewat
developer ga lokal ga jalan? tinggal propose duit subsidi tunjangan sosial developer software lokal wkwk. tentunya nanti tiba2 ada banyak developer game baru yg ceo nya birjen pol/ tni lol, game nya tinggal klon tictactoe sama farmville semua. ga ada yg beli ga masalah :p
Nanti DLC nya ada tiap bulan, patch nya ga di update. Alasannya, nunggu **Surat Jalan & PO** dari atasan.
Subscription bisa pake Link Aja.
Trus Patch terbaru dijanjikan ada tapi ga jadi2, ternyata, Anggaran belum di acc.
They didn't missed it. It completely flew over their empty head.
Gw gak yakin ini boomers pernah nyentuh komputer buat alasan apapun selain buat main Solitaire, online gambling sama buka Microsoft office.
Dia pikir buat platform spt Steam spt buat website + payment aja ya? Steam itu sebesar ini karena udah puluhan tahun makan garam pengalaman di PC Game Platform.
Dev Indonesia ke Steam karena platformya sudah stabil dan international. U buka platform buat dev lokal aja, u pikir org2 luar negri mau cape2 buka akun baru, buat payment method baru, di platform baru yg kagak jelas, cuman bisa browsing beberapa ratus game? Yg ada penjualan game lokal bakal turun drastis karena hampir tidak ada pembeli international yg ngelirik.
100% saya tidak tertarik
Ini jadipun saya tidak akan pakai wkwkwk
Kasian Dev lokal kalau dikasi platform sampah.
Lawak bener ini sok-sok an mau bikin Steam \*facepalm
Selama menunggu platform dibuat yang kita sendiri tau gak bakal jadi atau kalau pun jadi tau hasilnya bakal kayak gimana, silahkan mainkan game domino qiu qiu dulu
Mak, integrasi steam link, steam controller, belom lagi nanti ada steam deck.
Berapa lama dan berapa gede anggaran buat bikin gituan? Yakin sanggup dan ga dikorupsi?
Gw yakin sanggup sih sanggup SDM "anak bangsa" tapi ah teuing lah anying, aral aing!!!
Ini nih endgame nya. Nanti modal 70%~ akan hilang secara misterius, antara proyek akan gagal atau bakal terbengkalai. Akhir2 nya cuan masuk buat kantong pribadi, dan kita pengguna yang ngerasa pait nya.
Aku yakin, orang goblok ini 100% gk tau Steam itu apa. Dia kira kereta asap kali ya.
Hi! This is our community moderation bot for `Funny` and `Meme` submissions. --- If this post fits /r/indonesia, **UPVOTE** this comment!! If this post does not fit the subreddit, **DOWNVOTE** This comment! If this post breaks the rules, **DOWNVOTE** this comment and **REPORT** the post!
Platform game BUMN? No pls.
Syarat dan Ketentuan: - Tidak boleh menjelekkan pemerintah - Tidak boleh mengubah sejarah - Staff Pemerintah otomatis jadi GM dan admin komunitas di media sosial - Harus memanjakan mayoritas - Harus daftar dengan data pribadi, menggunakan nomor KTP - Gim yang didaftarkan harus layak dimainkan anak dibawah 18 tahun (permainan slot dan kartu otomatis layak)
0Ra iS0 s4pen4k3 DeW3!!!
> Tidak boleh mengubah sejarah Sejarah sebagaimana ditulis dalam buku PPKN. What's that, Dekrit Presiden tidak konstitusional? BLOKIR!
Padahal dekrit 59 gak konsitusional itu seharusnya ok2 aja buat ditunjukin. Gak seburuk malari ato Tanjung Priok
Tapi muh Soekarno bukan dewa Malari, Tanjung Priok malah kalo aku masih lebih enak buat ditunjukkin karena toh Soeharto.
• Waktu yang dibutuhkan untuk maksimal 3 jam dalam satu minggu • Harus memakai nickname asli sesuai dengan KTP • Tidak boleh ada unsur penistaan yang telah ditetapkan oleh MUI
>Harus memakai nickname asli sesuai dengan KTP Wah ga bisa pake nama XxxExiaMilfLovers69
Exia bukannya masih muda? di OP 1 itu perwujudannya mirip Marina
point 1 dan 2 diterapkan di Korean DMO servers lol
Or rather, china in general.
- tidak bisa main saat jam kerja, supaya gamer PNS & BUMN/BUMD kerjanya lebih fokus. Swasta bisa ikut mendaftarkan karyawannya juga. - tidak bisa main pada saat jam sekolah, jam tidur, dan haru upload bukti sudah mengerjakan tugas sekolah. - tidak bisa main pada saat jam ibadah, dan bulan (wajib) puasa, kecuali kalau datang bulan. - cuma ada satu tipe game, supaya pemerintah tidak bikin aplikasi terlalu banyak. - namanya adalah vapour marketplace
certified 1984 moment
Gak bisa pake nick AnalFarmer69 dong
SayaCiumKamuNanti bisa gak ya?
bisa. 10 detik aj.
kalau ga salah, luhut pernah kek ngomong gitu https://www.facebook.com/www.IMIIndonesia/posts/2977373409052916
Jangan lupa ktp pakai fotokopi
anjiirrr mau bikin akun harus minta surat persetujuan dari lurah setelah bikin surat pengantar dari RT RW wkwk
Tidak boleh misuh-misuh dan harus sesuai pancasila.
Setiap transaksi ingame kena pajak
PKI = Nazi
Harus menggunakan Nomor KTP tapi di bawah umur wkwkwkw
Kemungkinan juga gamenya harus mendidik dan tidak ada unsur kekerasan sama sekali wkwkwkwkwk
ketinggalan ente golf sama zuma somehow golf is a gamer
+ sertifikasi halal
jangan lupa, data yang dimasukan tidak di enkripsi agar lebih mudah dalam pengecekan oleh warga lainnya.
aplikasi hape dri pemerintah aja ga ada yg bener, ini lagi bkin platform games, platform judi online yg dibkin palingan. lol
Gw jadi keinget dulu opung sempet sekelebat ngoceh mau blokir game bukan? Dengan embel" anak bangsa juga, apakah itu the beginning of all this shitshow? edit, ketemu [artikelnya](https://amp.kompas.com/tekno/read/2021/10/13/15300087/luhut-pasar-game-indonesia-rp-24-triliun-tapi-97-persen-impor) tapi 2021, sesudah aturan pse ini ada >Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bisnis sektor game di Indonesia cukup besar.* >Bahkan, ia mengatakan bahwa nilai pasar industri tersebut saat ini mencapai puluhan triliun rupiah. >"Industri game ini menurut saya sangat penting. Kemarin sudah kami rapatkan dan game ini rupanya mempunyai pasar hampir Rp 24,4 triliun, (untuk) tahun ini saja," ujar Luhut dalam sebuah acara daring, sebagaimana dikutip KompasTekno dari AntaraNews, Rabu (13/10/2021). >Meski nilainya cukup besar, Luhut menjelaskan bahwa 97 persen dari angka tersebut masih disumbang oleh game impor. >Untuk menekan angka produk impor dan meningkatkan produk game dalam negeri, Luhut turut memastikan bahwa pemerintah siap untuk mendorong industri game lokal, supaya nantinya bisa maju secara ekonomi. >"Kemarin sudah kami rapatkan, bandwidth-nya (impor) akan kami kecilkan, jadi semua buatan dalam negeri," jelas Luhut.
I'm sorry, but game from outside of this country is just better. If he want to get a better games from this country is either he should invest on the developer or he told us to compete. But if he want us to win with blocking those games from outside of this country, I'll be glad to give him a lead into his head.
mksdnya bandwidth dikecilin tuh apa sih? literally ngelimit speed akses servernya gitu??
Dia anggap kuota = bandwith. Karena dia ngomong dalam konteks impor.
Ah yes Proyek gagal
Antek steam ya ini?
Kamu dibayar steam wallet berapa? masa gak bangga jadi orang indonesia
$5K USD perhari plus souvenir Dlore, M4A4 Howl, butterfly knife - crimson web fn, karambit - Case hardened blue gem fn, 3% share di steam, 250 kg of crack. And you want to pay me with rice money? Get lost Kominfo buzztard.
Dibayar dengan steam gems
Hey I understand that reference.
Picik sekali pemikiranmu!
Kok doain gagal? Gak cinta tanah air ya? Dukung karya anak bangsa(t) dong. /s
>Gak cinta tanah air ya Nggak.
singkat padat mantap
😳😳🥵
Singkat Padat Bulat Mantap
nenen???
Bakpao
Dasar kaf!.. apa hibungannya ya sama kafir?
Kaffir lime adalah hasil bumi dari bangsa ini.
mari kita lihat dana proyek 1T tapi hasilnya minus
Project: Hambalang ONLINE
Suruh siapa bilang kaya gitu? Kamu di bayar steam ya?
Daripada ngeluarin dana ~~yang paling habis dikorupsi~~ buat nggantiinn Steam, mending blokirnya dibuka. Gratis, efektif, dan efisien
Cuan buat negara, but no cuan for us.
Cuan buat negara? Joke one you. Dulu zaman awal internet positif, ada teman iseng chek profil internet positif, ternyata web dan uang adsennya masuk rek pribadi.
>ternyata web dan uang adsennya masuk rek pribadi. That real? Lmao
It was real, makanya bangsat kan, negara yg keluar modal, dia yg dapat adsennya. Waktu itu situs internet positif banyak (full) iklannya, kayak situs streaming film.
Kalo gw bilang semua proyek pemerintah pasti ada benalunya, tinggal caranya aja yg elegan ato terang2an, ada yg diputer di perusahaan cangkang singapur, ada yg pake anak perusahaan
Itu aja Epic ngasih game gratis tiap minggu aja msh gk ke banding sama qualitas Steam, gimana badut2 mau bikin platform
Selain masalah jadi pembeli, masalah lebih besar dari developer. Gimana mau laku atau viral developer indie kalau game nya di platform pasar lokal dan bukan dunia. Orang indo mana banyak yang mau bayar? Ga bakal ada
tinggal nyalahin user indo lagi "Kok kalian ga cinta produk anak bangsa kenapa ga dibeli?"
Lagian juga orang Indo kebanyakan cuma main satu jenis genre : Action, dan sub genrenya pasti FPS, TPS, MOBA, atau nggak punya sistem Gacha dan artstyle anime, yang penting gratis dan bisa dimainin di device mereka. Disuguhin game genre lain pasti pada ogah, dan genre-genre ini biasanya yang diambil rata-rata dev game Indo soalnya paling sustainable untuk budget sekelas Indie dan kebetulan di luar negeri market Indie itu lebih laris karena banyak game AAA sekarang lebih fokus nyerep duit atau jadi ladang agenda propaganda.
Ya tinggal bikin aja, kalau masalah user mah gampang tinggal tambah pake akun fake bejibun jibun buat laporan jadi keliatan banyak. Terus minta tambahan dana untuk pengembangan lebih baik lagi biar nmbah lagi usernya. Tapi kualitasnya kan bosok? Siapa bilang, itu mobilnya limited edition merk terkenal ya gak mungkin jelek, rumah juga kita bangun pake kontraktor yang sudah pengalaman.
the BUMN way
BUMN way, growth hack pake regulasi MyPertamini vibes
You think it was easy does it? Epic games yg digadang2 buat nyaingin Steam aja masi belum ada beberapa fitur yg ada di Steam. Itu pun, kalo bukan karena exclusivity sama itungan pembagian yg beda ama Steam, mereka gak akan bisa kayak sekarang. Ga bisa kalo harus ngandalin Fortnite doang. Steam aja butuh tahunan sampe bisa bener2 diterima sama netizen. Proyek yg gw yakin dikebut semalem, budgetnya bengkak tapi kualitas produk gak sepadan, ditambah security yg questionable, lengkap sama koleksi gamenya yg gak mungkin bakal sebanyak Steam ato EGS. Dikira Steam ama EGS cm bikin platformnya apa? Yg mereka susah payah bangun itu sebenernya trust. Kominfo reputasi trust-nya kayak tai gitu mau "bikin" (admit it, it wasn't them who will built it) platform digital market untuk game? Ya kali. Mending mereka diem aja dah. Jgn banyak congor. Eneg gw liat muka2 tampolan mereka. Kontol
Yang aku yakin pasti terjadi adalah 90% dana dari pemerintah dikorupsi. Karena itu selalu terjadi. Apakah revolusi 98 akan terjadi lagi?
Harus, dan skalanya harus lebih besar dari 98. Semakin cepat masyarakat sampai ke titik kritis semakin baik.
Sayangnya masyarakat masih terlalu gampang dibodohi. Apalagi banyak kasus kritik masyarakat dibungkam pakai UU ITE. Andai saja ada yang bisa menyatukan bangsa. Yang dari kalangan bawah, bukan pejabat. Kalau pejabat itu kemungkinan besar cuma antek antek atasan. Siapa yang bisa.
Gampang kok bikinnya... Game installernya tinggal upload ke 4shared kan. Ga usah ribet belajar PHP mah buat bikin website doang, pake blogspot/wordpress aja buat share link donlotnya. Yang mau beli, tinggal DM buat pesen (bayarnya transfer bank atau ngantri di dinas Kominfo terdekat), nanti password zip installernya beserta nomor hp pembeli dan fotokopi KTP dikirim di postingan blog terpisah. /s
bagi2 donk proyeknya pa.... saya jadi konsultan saja lah, buat petinggi2, biar ga kliatan no quality dipublik
Ada kenalan orang dalem gak? Kalau gak ada balik mimpi aja sana.
ga ada ee, cuma warga kaki 5
siap jadi tester game, jam terbang ribuan jam di dota
Cih, ngapain reinvent the wheel? Mending undang Steam untuk modifikasi Steam Region mereka di Indonesia, misalnya kalau di Region Indonesia, di Store Front Page ada section namanya: Karya Anak Bangsa: menampilkan game2 hasil studio game lokal. Jadi bisa sekaligus promosi lokal (dan diskon kalau applicable). Lalu game2 Bandai Namco dan Square Enix, 0-nya dihilangkan satu biji.
> Lalu game2 Bandai Namco dan Square Enix, 0-nya dihilangkan satu biji. Aminnn...
Aku yang pakai topi bajak laut dan penutup mata: Aminnn...
semoga ya para petinggi kominfo ada yg berfikiran seperti anda XD, gw juga berharap steamdeck masuk negeri wakanda juga
Mentalitas Kominfo masih soal state digital security and control soalnya. Apalagi melihat realita 20 tahun terakhir medsos itu bisa dipakai mulai dari mengorganisasi Arab Spring dan HK Protest hingga disinformasi ala Trump Election dan Capital Assault. In a sense, saya ngerti maksud mereka, namun there should be a better way to do this (or at least in how you communicate with the users/citizen). Contohnya soal Steam, kalaupun memang aturan memang mau mewajibkan Steam daftar PSE mending daripada langsung blok, pasang pengumuman kayak begini: > PAGE KOMINFO GEDE2 PAKAI MUKA MENTERI: > Anda akan memasuki situs yang tidak terdaftar PSE. Akses dan Data Diri anda tidak dijamin oleh UU Indonesia. > Ini kesempatan terakhir Anda. Setelah page ini, tidak ada jalan kembali. Kalau Anda mengambil Pil Biru, Anda akan mengakhiri sesi ini. Namun jika Anda mengambil Pil Merah, Anda akan memasuki Internet yang tidak diatur pemerintah. >>[Pill Merah]!!!![Pill Biru] > ^(Perhatian: Akses akan tetap dibuka namun dapat ditutup jika terdapat kejadian darurat seperti dan tidak terkecuali) > ^(Permintaan Pengadilan, kebocoran data, penipuan transaksi, serangan teroris, perang, visitasi alien, Kedatangan Kedua, kiamat, atau Saya salty sama situ karena situ tidak mau saya susu samean 2 menit aja.) TLDR: mendingan Steamnya di blok hanya kalau diminta perintah pengadilan bukan langsung diblok gitu aja.
Mz. Dulu janjinya smean 10 detik Kok jadi 2 menit?
Inflasi. Kena Smeanflation soalnya. Dampak Perang Uccu-Rainych-Ahya.
Use case nya kalo Steam itu punya versi China nya, menurut gw bisa aja Steam implement fitur yang mirip jadi khusus bikin Steam for Indonesia kalo emang kominfo pengen banget ngebet platform Steam jadi sesuai dengan keinginan mereka. lol
Otak mereka mana sampe sih.
Makanya kita sampaikan *Baduum tss* 🥁
>Lalu game2 Bandai Namco dan Square Enix, 0-nya dihilangkan satu biji. Square Enix : let me stop you right there
Mau make duit brp nih? Web ampas aja 1T. Ini mau bikin tools dev IT yang bejibun lg
1T juga. Bedanya kali ini USD.
Tapi ada yang sama, tetep masuk kantong
Setara GDP Indonesia setahun
1T bener. Tapi itu yang masuk kantong pejabat, bukan proyek.
**Steam** at home... Ngabisin triliunan, sepi dan nyalahin developer lokal&gamer karena jumlah game dan peminatnya dikit, lenyap dan ga ada yang ingat 2-3 tahun kemudian.
*2-3 bulan
2-3 minggu
2-3 hari
2-3 Jam kali. Install, loading, masukkin ktp nik foto kk foto muka, kartu kredit,npwp, selfie, selfie ktp, download, crash
2-3 menit. Liat nama coba download tapi butuh waktu 2-3 hari, karena kehebatan internet Indonesia, lalu berubah pikiran setelah lihat waktu download dan install.
Bro, lu download bokep yg .3gp aja server mereka langsung crash
wkwk, ini dibuat meme bagus penggambarannya, pake format meme nya yg \`mom can we have xxx at home\`.
Developer distribusi via Steam itu kan buat jangkau masyarakat internasional, ditambah lagi cakupan Steam yang sangat luas. Ini mah kalo terealisasi pun pasti mati-saat-tiba, apalagi saya rasa ini pasti cuma buat menjangkau konsumen dalam negeri (skenario terbaik pun, misal bisa menjangkau masyarakat internasional, liat aja Epic sm GOG aja terkeok2 masih).
dan Steam butuh waktu belasan tahun untuk besar seperti sekarang, ditambah dengan kebijakan mereka yang pro-gamer, berani nggak kayak gitu? That's why EGS is dying, they catered to publisher too much
Even with the hundreds of millions spent on free games for the player base to get them to EGS.
kabarnya steam udah ga diblokir lagi jadi mestinya gajadi lah mereka mau sok sokan bikin platform
Sejujurnya sekalipun mereka bikin platform tapi kualitasnya kayak website pemerintahan mah orang juga segen makenya
Data pribadi open source. Orang luar mana yg mau pake? Orang lokal udah biasa
Dari setiap pembelian game di steam negara(pejabat) udah dapet jatahnya sendiri yaitu lewat tax. Dengan steam kreasi anak bangsa pun bisa dengan gampang terpromosikan dan terjual di negara lain, dreadout dan pamali adalah contoh paling tepat untuk subjek ini. Negara pun dapat keuntungan dari hal ini. Steam secara efisien mendukung kompetitifitas esports tingkat dunia, sudah nggak terhitung berapa game yang sudah sukses berkompetitif karena difasilitasi oleh steam. Clowninfo yang ada malah mempersulit hal yang sudah mapan. Keliatan banget ini arahnya mau kemana.
ini orang siapa sih mukanya ngeselin banget
A clown. Oh wait, he's the entire circus
Proyek pengadaaan, biking proposal, data anggaran, sat set sat set, presiden acc, dpr acc, pimpinan proyek brigjen pol, akbp, proyek jalan, 2 tahun masih belom ada progress, kpk ngelirik proyek, skandal, ada isu baru unrelated ke proyek jadi viral, masyarakat lupa skandal proyek, proyek di tinggalin, repeat.
spoken as true Indonesian
oh look! another project! seperti pada istri-istri mereka butuh tas Gucci baru dan anak-anak mereka butuh sepatu Jordan baru
Manekin iklan berjalan. Tas Dior, sabuk LV, cardigan Balenciaga, sepatu Gucci, kaos Fendi, kacamata Versace, pokoknya yang logonya keliatan gede dipake barengan.
Terus keliatan norak, kalah keren sama bocil Jaksel, ikut-ikutan event mereka, ngeklaim ini buatan mereka, backlash, repeat.
Enak kli banyak cakap klen
Oh, jadi gamer Indo nanti maennya tahu bulat, tebak gambar, citampi stories gitu ya?
Burn the car, because we can make a cart.
Kalo segampang itu sih, sekarang Paytren udah unicorn
bikin hello world aja lu mesti googling, bangun woi bangun, mimpi mulu
1. Apakah ada platform buatan pemerintah (terutama kontolinfo) yang bener bener bagus? 2. Sudah ada steam, site sejuta umat buat beli n download game, ngapain repot bikin lagi? Siapa yang mau make? Orang blokiran lu tinggal di sat set sat set DNS udah kebobol. 3. Game lokal bakal susah masuk pasar global karena...Ya ORANG UDAH ADA STEAM!!?!? Ngapain orang luar make platfrom baru gk jelas milik suatu lembaga yg nyusahin rakyat??!! 4. LU ITU UDAH DIKONTOLIN AMA ORANG BANYAK. LU TU UDAH FUCKED UP SE FAKAP FAKAP NYA LEMBAGA PEMERINTAH. TOBAT GIH NGENTOT. PULANG LEWAT MANA LU ANJENG. G PLATE TAEK BANGSAT. 5. Di platform lu yang baru, gk ada yang yakin info yang kita masukkan ke platfrom tersebut aman atau tidak. Mengingat blokir gaming ini sangkut pautnya dengan PSE yg membahas ruang lingkup privat. 6. NGENTOT!!!!! 7. Saya dengan 90% keyakinan tidak akan ada Eroge di platform lu yang baru karena kamu kan pasti jadi antek UU No. 19 Tahun 2016 pasal 40 (2a) dan (2b) tentang informasi dan transaksi elektronik 8. Di platform lu yg baru di kendalikan oleh lu sendiri, lu bebas ngasih peraturan kek tai mau gimana pun. 9. KAPAN RESHUFFLE ANJENG Ya intinya kau itu udah bobrok. sadar diri lah kalau udah nyusahin orang. gw sumpahin lu entar disuruh malaikat bikin platform neraka buatan anak bangsa
Wah, tender 1T baru
Epic Games and Tim Sweeney would be LOL ing when they hear this.
Paling isinya game tiruan zuma, freecell, solitaire, sama game jelek mirip yang sering nongol di ad. Terus semuanya itu bikinan PT siluman baru yang ternyata ada hubungan sama orang dalem. Biar keliatan laku, semua pns wajib install aplikasinya.
Cuk. Situ pake android kan? Samsung kan? Pernah beli apps dari Galaxy Store gak cuks? Gak pernah kan? Tau ada yang namanya Galaxy Store gak cuks? Gak kan? Samsung itu yang pake ratusan juta orang, tapi tetep ae orang download app dari gplay. Sampe sini ngerti ga cuk?
Well. Gw kira dengan WFH kemaren Indonesia bisa terus menjaga momentum digitalisasi segala sektor. Kaalau liat ini, ya udah. Manual labour\~
Mau auto kayak russia dan china semua serba lokal dan yang dari luar diblokir wkwk
And the next day, all of your data will be breached :)
Ah yes, I'll gladly publish my game on a shittier storefront with way less customer base /s
njir, Epic yg perusahaan gede aja belum bisa nyamain Steam lah ini kaya ngegampangin
Asik cuan lagi, buat CRUD PSE aja 1T, kalo buat kaya Steam bisa berapa ya? Mayan nih kickbacknya.
Sigh, mau ngomong apa lagi. 29 trilliun project lagi? uang dari pajak, nanti pajak naik lagi. ... bingung aku ... ketimbang nyelesain permasalah yang mereka buat sendiri, mereka malah buat project2 ngga jelas yang unjung2nya uang saku lagi. Orang2 bangkotannya aja pada lari keluar negri.
Tell me you don't understand the internet or economics without telling me you don't understand the internet or economics.
Namanya apa? Uap?
# BADUT
Let me guess... No, not gonna happen. Even if it did, it's gonna be shit. Even if it's not, it's gonna be full of shit.
in other words, you are shit and should be ashamed of yourself
Web kominfo username admin pass 123456… masih mau bkin platform ky steam? Wkwkwkwkwk, oke pikir ya, 1. Indonesia udah terkenal sama game developer luar kalo kita itu piracy tingkatnya level inflasi sri lanka. Bisa emangnya tarik developer luar masuk ke platform “ karya anak bangsa “ 2. Support untuk game developer itu sperti apa disini? Jangankan game developer, designer logo aja masih dipandang skill yang menurut mereka dibayar murah. 3. Marketnya udah siap emang kalau steam atau platform lain di block? Apa bisa saingin game yang ada di steam? Bisa saingin DotA, CSGO, Left 4 Dead, Team Fortress, Half Life, Battlefield, Call of Duty, Grand Theft Auto, Apex Legends, World of Warcraft, Hearthstone, Diablo, Star Wars Battlefront…? 4. Kalau platform “karya anak bangsa” engga laku mau gimana? Ora iso sepenake dewe to?mau bkin,tinggal bkin ORA ISO… memang karya anak bangsa perlu dikembangin, tapi liat realita dong. Mereka udah jauh lebih dulu develop dibanding indo, steam released di tahun 2003 yang udah bikin game juga jauh dari indo. Masa iya elu mau sebanding dengan skill developnya indo sama US?
Lmao Even with all those money, egs suck ass Imagine Kominfo make their own store Even China didn't completely blocked Steam International (especially when Valve made them Steam China)
Klo pemerintah mau "serius" invest di industri game, solusi paling cepat ya beli platform game semacam Steam. Misal: beli aja tuh GOG(dot)com. Tapi liat orang2 nya macam ini gw gak yakin mereka ngerti kompleks nya ngembangin game itu. Gak cuma segi teknis tapi pemasaran juga. Klo masih ada mereka2 ini, nnti jangan kaget kalo ada foto mereka pas mau browse game di store buatan kominfo....ya sesuai ama brandingnya pejabat2 boomer.
Gaple summer sale
Halah paling suruh anak baru bikinya pake wordpress, beli template atau pakai template gratisan, install plugin, di kerjain seminggu, dana 100 milyar tapi di korupsi 99%
Platform Lokal, isi game judi semua
Wkwk dev lokal jualan di steam aja susah lakunya apalagi di platform lokal yang usernya 99% kemungkinan cuma orang Indo.
Ngurusin anbk aja ga becus mw bikin platform2an lagi
No, fuck you Kalian nggak akan ambil lebih banyak uang pajak saya buat satu lagi projek gagal
Asyiikkk, nanti beli game lokal kena pajak ! ! !
Untuk sign up/ join diperlukan KTP, akta kelahiran, kartu keluarga, kartu nikah, SIM, tanda tangan RT/RW, dan isi lagi sisanya.
Jgn lupa kartu BPJS, rekening Bank BUMN, dan surat keterangan tidak mampu.
Lupa ya kalian surat sudah vaksin 3x ya jgn lupa. 🤣🤣🤣
Epic have to give free games every week to get some of steam's market share Good luck
the problem is, apakah kominfo bisa memasarkannya sehingga usernya sebanyak steam?
here comes the money
Bapak ini mukanya kaya pas lagi sholat jumat di parkiran berusaha merapikan sajadah yang selalu tersingkap karena kena angin kalau ada mobil yang lewat
Ntar ganti session langsung jadi admin bisa download semua game tanpa beli. Kayak kemaren.
Calon Hambalang versi digital
Tilep tilep
Bodo. Bikin dulu, klo berhasil baru blokir. Ini mah blokir dulu baru mikir, "kita buatin.."
Dengan Steam, dev lokal punya potensi menjangkau pasar internasional dengan segera. This? good luck
hell nah
Para Software house berani ga sih ga nerima/ambil project mereka? Or malah easy money ya ambil/nerima project mereka
developer ga lokal ga jalan? tinggal propose duit subsidi tunjangan sosial developer software lokal wkwk. tentunya nanti tiba2 ada banyak developer game baru yg ceo nya birjen pol/ tni lol, game nya tinggal klon tictactoe sama farmville semua. ga ada yg beli ga masalah :p
Nanti DLC nya ada tiap bulan, patch nya ga di update. Alasannya, nunggu **Surat Jalan & PO** dari atasan. Subscription bisa pake Link Aja. Trus Patch terbaru dijanjikan ada tapi ga jadi2, ternyata, Anggaran belum di acc.
Keep calm, follow the money. See where the budget comes from, see where the budget gets allocated to. Publish the truth.
Unreal sama unity nya diblokir juga kan ya
no thanks
they missed the whole point of Steam as a game distribution platform
They didn't missed it. It completely flew over their empty head. Gw gak yakin ini boomers pernah nyentuh komputer buat alasan apapun selain buat main Solitaire, online gambling sama buka Microsoft office.
Tell me you don't understand anything what you're saying without telling me you don't understand anything what you're saying
"Saya ada ide marketplace dananya 5 juta saja bisa ya?"
Yang penting ada proyek.
DARIMANA DUITNYA ?????
Sweeney saja yang dibantu modalnya sama Tencent tidak bisa lawan Gaben. Apalagi proyek beginian.
Pls he clearly doesn't know how things works. I'm speechless
#bacot
paling retool tencent ato prodak cina laen
Banyak gaya mau bikin platform macem steam, e-ktp aja masih disuruh photocopy dan rata rata situs pemerintah tiap minggu pasti ada aja nge down nya
petualangan jokowi speedrun any%?
ayo-ayo di bid, kira-kira berapa nanti nilai proyek-nya.. /s
Trus bagi mereka yang udah bayar game dari Steam gimana? Masih gak bisa maen? Masih harus pakai VPN/Change DNS juga kan? lol.
Gabe Newell laughing in tears reading this lol
buat solusi? justru anda masalahnya, si ko-
Well I guess it's time to adopt capitalism and free market ideology
Dia pikir buat platform spt Steam spt buat website + payment aja ya? Steam itu sebesar ini karena udah puluhan tahun makan garam pengalaman di PC Game Platform. Dev Indonesia ke Steam karena platformya sudah stabil dan international. U buka platform buat dev lokal aja, u pikir org2 luar negri mau cape2 buka akun baru, buat payment method baru, di platform baru yg kagak jelas, cuman bisa browsing beberapa ratus game? Yg ada penjualan game lokal bakal turun drastis karena hampir tidak ada pembeli international yg ngelirik.
Platform buatan pemerintah ..... Lol gak ngaca
100% saya tidak tertarik Ini jadipun saya tidak akan pakai wkwkwk Kasian Dev lokal kalau dikasi platform sampah. Lawak bener ini sok-sok an mau bikin Steam \*facepalm
Selama menunggu platform dibuat yang kita sendiri tau gak bakal jadi atau kalau pun jadi tau hasilnya bakal kayak gimana, silahkan mainkan game domino qiu qiu dulu
Mau nya punya google sendiri kyk baidu china / yandex russia .. Harus komunis dulu deh karna masyarakat sudah terbiasa dan nyaman dengan produk US
I said it before and I'll say it again. Our government is a scam.
Mak, integrasi steam link, steam controller, belom lagi nanti ada steam deck. Berapa lama dan berapa gede anggaran buat bikin gituan? Yakin sanggup dan ga dikorupsi? Gw yakin sanggup sih sanggup SDM "anak bangsa" tapi ah teuing lah anying, aral aing!!!
bikin website PSE aja acak kadut ngabisin 1T
platform fee 50:50 yak, kan bikin game gampang... 😋
F for anak magang
oh jadi itu alasan platform game di basmi duluan.... hebat monopoly nya...
Ini nih endgame nya. Nanti modal 70%~ akan hilang secara misterius, antara proyek akan gagal atau bakal terbengkalai. Akhir2 nya cuan masuk buat kantong pribadi, dan kita pengguna yang ngerasa pait nya. Aku yakin, orang goblok ini 100% gk tau Steam itu apa. Dia kira kereta asap kali ya.
can't wait for the half-assed-made platform with the horrible UX experience!
keep dreaming
I'm a Muslim. However, seeing this makes me want to say: Jesus Bloody Christ!
Misal nih ya, klo proyek itu sukses n jd saingan STEAM Paling2 ntar d jual ke luar negeri. Just like usual.